|

Diecast Bukan Sebatas Mainan

Riky Himawan memperhatikan secara cermat salah satu koleksi miniatur mobil yang terpajang di ruang kerjanya, kawasan Jalan Karya Jaya Kelurahan Pangkalan Masyhur Kecamatan Medan Johor, Senin (08/07/2024) sore. Foto Fey

Medan – Bagi para pehobinya, Diecast (replika mobil dan sepeda motor berukuran kecil, red), bukan sebatas mainan. Lebih dari itu, setiap Diecaster, sebutan untuk pehobinya, mendapatkan sensasi berbeda saat memandang replika mobil atau pun sepeda motor, sehingga mampu menggusur kepenatan dari rutinitas keseharian.

“Diecast berasal dari kata Die casting, yakni proses untuk melelehkan logam dan kemudian dituang dalam cetakan sesuai bentuk yang diinginkan,” ungkap seorang pehobi Diecast mobil, Riky Himawan, saat ditemui di ruang kerjanya, kawasan Jalan Karya Jaya Kelurahan Pangkalan Masyhur Medan Johor, Senin (08/07/2024) siang.

Diakuinya, ketertarikan terhadap miniatur mobil berawal saat menyaksikan deretan koleksi seorang rekannya.

“Saya lihat miniatur mobil itu detail sekali,  mirip dengan aslinya,” sebut suami dari Sri Agustina Pohan ini.

Satu hal yang membuatnya kepincut untuk mulai membeli miniatur mobil.

“Koleksi pertama saya replika VW Combi yang dibeli dari toko di salah satu pusat perbelanjaan modern di Medan seharga 380 ribu rupiah,” tutur Riky yang telah dikaruniai tiga putra, masing-masing Raditya Himawan, Rifat Himawan dan Renzi Habibie Himawan.

Kendati baru setahun menjadi Diecaster mobil, namun pria bertubuh tinggi dan kekar ini telah memiliki sekira 60 unit miniatur mobil beragam jenis. Lihat saja di dinding ruang kerja kantornya, terpampang puluhan miniatur mobil dalam lemari kaca. Begitu juga di bagian dalam rumahnya.

“Miniatur mobil ini akan membawa pemiliknya lebih memahami dunia otomotif serta mampu mengulik beragam kenangan dan angan-angan, sehingga larut dalam sebentuk emosi tak berwujud,” urainya.

Selain itu, kata Riky, tingkat kedetailan replika mobil yang dihasilkan, sangat mengagumkan serta mencerminkan karya seni sejati.

“Seorang Diecaster akan bisa belajar lebih detail seputar mobil koleksinya, termasuk sejarah disain dan teknologi mesin yang dipakai di kendaraan itu,” tutur Riky yang cenderung mengoleksi mobil kategori Super Car.

Sebagian kecil koleksi miniatur mobil milik Riky Himawan. Foto Fey
Mengenai perawatan koleksinya agar awet dan tetap kinclong, Riky mengklaim cukup mudah. Belajar dari sesama Diecaster, selain menghindarkan koleksinya terkena air, ia kerap menggunakan lap kering yang lembut untuk membersihkan seluruh permukaan mobil.

“Gunakan kuas atau kapas untuk membersihkan debu yang menempel, serta beri alas tisu kering mobilnya untuk menjaga kelembapan,” imbaunya lantas menambahkan, miniatur mobil harus disimpan di ruangan tertutup dan diberi silika gel untuk menghindari karat.

Jika Anda tertarik, nantikan kegiatan Indonesia Diecast Expo (IDEX) 2024 pada 26-27 Oktober 2024 di ICE BSD, Tangerang, Provinsi Banten.

Tapi ingat petuah bijak dari Riky Himawan sebelum menggeluti hobi ini.

“Jangan memulai hobi hanya untuk membuat orang lain terkesan,” tandasnya. Fey

Komentar

Berita Terkini