 |
| Gubsu Edy Rahmayadi menyematkan pin ke dada Wakil Wali Kota Binjai terpilih, Amir Hamzah, dalam acara pelantikan 11 KDh di Aula T Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Jalan Sudirman No 41 Medan,, Jumat (26/02/2021). Foto Ist |
Medan- Gubsu Edy Rahmayadi melantik 11 Kepala Daerah (KDh) di Aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubsu, Jalan Sudirman No 41 Medan, Jumat (26/02/2021). Pada tahap I sekira pukul 08.00 WIB, dilantik enam KDh, dan di tahap II yang dilakukan usai Sholat Jumat sebanyak lima KDh, yakni Pakpak Bharat, Toba, Labuhanbatu Utara, Tapanuli Selatan dan Sibolga.
"Junjung tinggi loyalitas dan bekerjasama dalam menjalankan roda pemerintahan," ujarnya dihadapan Wakil Wali Kota Binjai, Amir Hamzah, Wali Kota/Wakil Wali Kota Tanjung Balai, M Syahrial/Waris Thalib, Wali Kota/Wakl Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution/Aulia Rachman, Bupati/Wakil Bupati Serdangbedagai, H Darma Wijaya/H Adlin Tambunan, Bupati/Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc/H Taufik Zainal Abidin, serta Bupati/Wakil Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor/Oloan Paniaran Nababan, yang mengikuti pelantikan pada tahap I.
Ia mengimbau, kepala daerah segera melakukan konsolidasi dalam mewujudkan visi misi yang disampaikan saat Pilkada lalu.
“Contohnya saya, visi misi saya tak keluar dari visi misi presiden baik pendidikan, kesehatan, pariwisata dan lainnya, tidak boleh bertolakbelakang, harus ada petunjuk dari atas ke bawah,” paparnya.
Pada kesempatan itu, Gubsu Edy juga mengingatkan kepala daerah menjalankan visi misi bersama dengan wakilnya.
“Kebanyakan baru setahun menjabat antara bupati dan wali kota dengan para wakilnya tidak harmonis. Saya tidak mau mendengar itu, makanya harus loyalitas,” ujarnya.
Ia mengingatkan loyalitas kepala daerah kabupaten/kota dengan gubernur.
“Tidak ada alasan bupati dan wali kota menentang kebijakan gubernur selagi kebijakan itu on the track. Jika ada persoalan, sampaikan dan musyawarahkan,” tegasnya lantas berharap kepala daerah tidak berbuat salah dalam menjalankan kinerjanya, sehingga harus berurusan dengan hukum.
Sekadar mengingatkan, Wali Kota Binjai terpilih, Juliadi, meninggal akibat Covid-19 di Rumah Sakit Bunda Thamrin Medan pada 9 Februari 2021. Begitu juga Asner Silalahi, meninggal dunia usai terpilih sebagai pemenang pilkada Siantar bersama Wakil Wali Kota, dr Susanti. Tim
