Lubukpakam- Ternyata, tidak semua bantuan pemerintah bermanfaat bagi petani daerah. Salah satunya, petani di Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang menolak corn planter (mesin penanam jagung, red) karena dianggap tidak sesuai dengan kondisi lahan pertaniannya.
"Masih ada tiga corn planter yang tidak diambil kelompok tani dan masih tersimpan di gudang Kantor Dinas Pertanian Deliserdang," ungkap Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Deliserdang, Hasan Basri Harahap, beberapa waktu lalu di Lubukpakam.
Tidak hanya itu, lanjutnya, alat mesin pertanian (alsintan) seperti combine harvester berukuran kecil juga tidak bisa dimanfaatkan kelompok tani, meski telah diserahkan pihak Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Deliserdang. Hasan Basri menjelaskan, combine harvester merupakan mesin pemanen yang berfungsi menuai, merontokkan, dan menampi.
Namun, sejumlah petani Deliserdang justru tidak bisa memanfaatkan bantuan combine harvester berukuran kecil itu karena dinilai tidak efektif. "Dari sisi luasnya lahan persawahan yang hendak dipanen, pemanfaatan combine harvester berukuran kecil tidak efektif. Berbeda bila bantuan itu combine harvester berukuran besar," tuturnya.
Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Deliserdang, Hasan Basri Harahap. Foto Fey |
"Dinas Pertanian Kabupaten Deliserdang sudah mengirimkan surat ke Kementerian Pertanian tentang tidak efektifnya bantuan alsintan itu," ujarnya.
Hasan Basri mengklaim, pihak Dinas Pertanian Deiserdang telah menerima bantuan alsintan dari Kementerian Pertanian sebanyak 1.074 unit sejak tahun 2014 hingga 2018. Adapun bantuan alsintan dimaksud berupa hand tractor roda dua (319 unit), traktor roda empat (51 unit), cultivator (51 unit), rice transplanter (12 unit), pompa air (222 unit), hand sprayer (390 unit), combine harvester (9 unit), excavator mini (1 unit), corn planter (17 unit), power tresher (15 unit) dan corn sheller (5 unit).
“Semua alsintan itu telah kami bagikan ke masing-masing kelompok tani penerima di Kabupaten Deliserdang,” tukasnya. Fey